SELF DISCLOSURE MAHASISWA AKTIVIS DALAM BERORGANISASI PADA ANGGOTA BADAN EKSEKUTIF MAHASISWA FISIP UHO PERIODE 2016/2017
Jurnal Ilmu Komunikasi UHO : Jurnal Penelitian Kajian Ilmu Komunikasi dan Informasi
View Archive InfoField | Value | |
Title |
SELF DISCLOSURE MAHASISWA AKTIVIS DALAM BERORGANISASI PADA ANGGOTA BADAN EKSEKUTIF MAHASISWA FISIP UHO PERIODE 2016/2017
|
|
Creator |
Masrul, Maftuh Kamalia Zulfiah Larisu
|
|
Description |
MAFTUH KAMALIA, C1D1 14 100, Judul Skripsi “Self disclosure Mahasiswa Aktivis dalam Berorganisasi pada Anggota Badan Eksekutif Mahasiswa FISIP UHO periode 2016/2017)”, Jurusan Ilmu Komunikasi Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik Universitas Halu Oleo Kendari. Pembimbing I Dr. Zulfiah Larisu, S.Sos., M.Si dan Pembimbing II Masrul, S.Ag., M.Si.Tujuan penelitian ini yaitu untuk mengetahui bagaimana Self Disclosure Mahasiswa Aktivis Dalam Berorganisasi pada Anggota Badan Eksekutif Mahasiswa FISIP Universitas Halu Oleo Periode 2016/2017). Teori yang digunakan dalam penelitian ini adalah teori Self disclosure dari Joseph Luft dan Harrington Ingham. Teknik Pengambilan sampel yang digunakan yaitu teknik purposive sampling. Teknik pengumpulan data yang digunakan yaitu observasi, wawancara, studi pustaka dan dokumentasi. Teknik analisis data yang digunakan dalam penelitian ini yaitu analisis data model Miles dan Huberman yang terdiri dari tiga alur kegiatan yaitu reduksi data, penyajian data dan penarikan kesimpulan.Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa Self Disclosure Mahasiswa Aktivis dalam Berorganisasi pada Anggota Badan Eksekutif Mahasiswa FISIP Universitas Halu Oleo dari empat kuadran self disclosure yaitu kuadran terbuka, kuadran buta, kuadran tersembunyi dan kuadran tidak dikenal,. mahasiswa aktivis anggota Badan Eksekutif Mahasiswa Fisip periode 2016/2017 cenderung berada pada kuadran terbuka dan kuadran tersembunyi. Pada kuadran terbuka mahasiswa aktivis selalu mengutarakan pendapat dalam organisasi dan menceritakan hal-hal pribadi kepada anggota lainnya sehingga tercipta hubungan yang baik antar anggota organisasi. Pada kuadran tersembunyi mahasiswa aktivis anggota Badan Eksekutif Mahasiswa Fisip periode 2016/2017 memahami setiap hal yang mereka lakukan, mereka memiliki komitmen untuk menjadi mahasiswa aktivis. Selain itu ada hal-hal yang tidak diketahui orang lain seperti saat melakukan aksi massa mahasiswa menampilkan dirinya sebagai sosok yang berani dan melakukan aksi anarkis untuk menarik perhatian.Kata Kunci: Self Disclosure, Mahasiswa Aktivis, Badan Eksekutif Mahasiswa FISIP Universitas Halu Oleo
|
|
Publisher |
Laboratorium Ilmu Komunikasi, Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik (FISIP) Universitas Ha
|
|
Contributor |
—
|
|
Date |
2018-12-04
|
|
Type |
info:eu-repo/semantics/article
info:eu-repo/semantics/publishedVersion Peer-reviewed Article |
|
Format |
application/pdf
|
|
Identifier |
http://ojs.uho.ac.id/index.php/KOMUNIKASI/article/view/5095
10.52423/jikuho.v3i2.5095 |
|
Source |
Jurnal Ilmu Komunikasi UHO : Jurnal Penelitian Kajian Ilmu Komunikasi dan Informasi; Vol 3, No 2 (2018): Edisi April
2527-9173 10.52423/jikuho.v3i2 |
|
Language |
eng
|
|
Relation |
http://ojs.uho.ac.id/index.php/KOMUNIKASI/article/view/5095/3813
|
|
Rights |
Copyright (c) 2018 Journal Ilmu KOMUNIKASI UHO
|
|